Edin Dzeko kembali ke Serie A menjadi perbincangan hangat di bursa transfer musim panas 2025. Setelah menyelesaikan kontraknya bersama Fenerbahce, striker berusia 39 tahun itu membuka peluang untuk kembali berkarier di Italia. Fiorentina dan Bologna langsung bergerak cepat, masing-masing menghubungi agen Dzeko dan menyampaikan minat secara konkret.
Ketertarikan Fiorentina muncul karena mereka tengah mencari sosok penyerang berpengalaman yang mampu memimpin lini depan. Sebaliknya, Bologna ingin memanfaatkan peluang untuk menambah amunisi tajam demi bersaing di kompetisi Eropa musim depan. Dalam beberapa hari terakhir, kedua klub mempercepat proses negosiasi agar tidak kehilangan momentum. Edin Dzeko kembali ke Serie A dianggap sebagai keputusan realistis yang bisa memberi dampak langsung bagi tim barunya.
Meskipun usia Dzeko tak lagi muda, rekam jejaknya di Italia bersama AS Roma dan Inter Milan tetap menjadi daya tarik tersendiri. Ia pernah menjadi tumpuan serangan dan mencetak gol penting di berbagai ajang. Oleh karena itu, kehadirannya bisa memberikan efek domino secara taktis dan mental untuk pemain muda di sekitarnya. Kedua pelatih klub peminat pun terus memantau situasi sambil menyesuaikan strategi rekrutmen lainnya.
Sambil menimbang tawaran kontrak, ia juga mempertimbangkan peluang tampil reguler dan ambisi tim secara keseluruhan. Saat musim baru mendekat, publik Serie A menanti kepastian: akankah Edin Dzeko memilih seragam ungu
Edin Dzeko Kembali ke Serie A – Fiorentina Geser Bologna dalam Perburuan Dzeko
Fiorentina geser Bologna dalam perburuan Dzeko usai mengajukan proposal kontrak lebih cepat. Klub asal Florence itu terus menunjukkan keseriusan sejak awal bursa transfer. Edin Dzeko pun merespons positif pendekatan Fiorentina karena melihat peluang tampil reguler dan ambisi klub yang jelas. Situasi ini membuat Bologna kehilangan momentum setelah sempat unggul dalam komunikasi awal.
Dzeko menyambut ketertarikan Fiorentina dengan antusias. Ia mempertimbangkan proyek jangka pendek yang sesuai dengan kondisi fisiknya saat ini. Selain itu, gaya bermain Vincenzo Italiano selaras dengan karakteristik permainan Dzeko. Sementara itu, Bologna masih mengevaluasi struktur gaji dan durasi kontrak yang sesuai, sehingga tertinggal dalam negosiasi.
Fiorentina menargetkan Dzeko sebagai pemimpin baru di lini depan usai kehilangan beberapa pemain penting. Klub berharap pengalaman sang striker bisa membantu tim bersaing di Serie A dan kompetisi Eropa. Sebaliknya, Bologna mencoba mengalihkan fokus pada alternatif lain sembari menunggu keputusan akhir dari sang pemain.